PENGETAHUAN SEBELUM BERWISATA DI ALAM

          Animo berwisata terutama untuk wisata alam terbuka atau lebih terkenal dengan aktifitas alam terbuka atau kerennya aktifitas outdor mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir, banyak yang beranggapan ini terjadi karena efek film 5cm, juga karena acara MY TRIP MY ADVENTURE yang tayang distasiun televisi. Aplikasi media sosial juga memiliki pengaruh besar dalam trend aktivitas outdoor, masing-masing orang berlomba untuk menunjukkan foto dengan latar belakang pemandangan bagus dengan harapan mendapatkan like yang banyak.
Dahulu, hanya segelintir orang yang melakukan aktivitas outdor dan menjadi hobi unik dari orang tersebut, orang-orang tersebut biasanya tergabung dalam kelompok pecinta alam karena memiliki kecintaan dan hobi yang sama. Namun saat orang biasapun ikut-ikutan melakukan aktivitas yang sama, bahkan tak jarang dari mereka yang tanpa persiapan dalam melakukannya. Alhasil banyak kita jumpai berita tentang kecelakaan bahkan kematian saat melakukan aktivitas outdor, ada yang tersesat digunung, ada yang tenggelam disugai, ada yang kehilangan nyawanya, dan beberapa kecelakaan lain. Kurangnya pengetahuan dan kemampuan tentang aktivitas outdor menjadi penyebab dalam kecelakaan yang terjadi, pengetahuan tentang aktifitas outdoor menjadi wajib diketahui sebelum melakukan aktivitas ini karena nyawa bukan tidak mungkin menjadi taruhannya. Berikut ini adalah  hal-hal yang perlu diketahui sebelum berwisata di alam atau sebelum melakukan aktifitas alam terbuka atau aktifitas outdoor, penting diketahui baik untuk wisata alam ataupun para pecinta alam.
Aktifitas alam terbuka adalah aktifitas yang dilakukan diluar ruangan yang lebih menonjolkan kedekatan dengan alam sebagai tempat beraktifitas. Macam-macam aktifitas alam terbuka ada banyak, mulai dari mendaki gunung, bermain di air terjun, menyusuri pantai, memanjat tebing, mengarungi sungai, menyelam dilaut, dan aktifits yang bersentuhan dengan alam lainnya.
Manfaat melakukan aktifitas alam terbuka atau aktifitas outdor ini adalah :
1.      Mendekatkan diri kepada tuhan pencipta alam;
2.      Menumbuhkan rasa percaya diri dan melatih kepekaan panca indra;
3.      Memperbaikai budi pekerti;
4.      Mempertebal ketabahan diri dan ulet dalam menghadapi tantangan;
5.      Mengukuhkan disiplin, kerjasama dan sifat ksatria.
Lalu apa saja kemampuan yang diperlukan dalam melakukan aktifitas alam terbuka atau aktifitas outdor, seorang pakar pendidikan alam terbuka Colin Mortlock, mengkategorikan empat kemampuan yang diperlukan oleh seorang yang akan melakukan aktifitas alam terbuka atau aktifitas outdor.

  1. Kemampuan Teknis
Berhubungan dengan ritme dan keseimbangan gerakan serta efisiensi penggunaan perlengkapan.
  1. Kemampuan kebugaran
Menyangkut kebugaran spesifik yang dibutuhkan untuk kegiatan tertentu, kebugaran jantung dan sirkulasinya, serta kemampuan pengkondisian tubuh terhadap tekanan lingkungan alam.
  1. Kemampuan kemanusiaan
Pengembangan sikap positif ke segala aspek untuk meningkatkan kemampuan. Hal ini mencakup determinasi (kemampuan), percaya diri, kesabaran, konsentrasi, analisa diri, kemandirian, serta kemampuan untuk memimpin dan dipimpim, awareness  dan respect.
  1. Kemampuan pemahaman lingkungan
Pengembangan kewaspadaan terhadap bahaya dari lingkungan yang spesifik.
Selain kemampuan diperlukan, perencanaan perjalanan juga terhitung penting dalam melakukan aktifitas alam terbuka, kebanyakan orang merasa ribet dan mengenggap remeh perencanaan karena dianggap selalu berahir gagal bila banyak melakukan perencanaan, banyak yang lebuh senang berimprovisasi. Padahal kegiatan perjalanan yang baik adalah kegiatan yang terencana, pepatah mengakatan jika kamu berencana untuk gagal maka kamu akan gagal, tapi kamu berencana untuk berhasil maka kamu akan berhasil. Kunci sukses tercapainya tujuan perjalanan terutama perjalanan aktifitas outdor adalah dengan membuat perencanaan perjalanan yang baiak. Perencanaan perjalanan adalah seluruh proses merencanakan tahapan kegatan mulai dari pra sampai pasca perjalanan. Manfaatnya adalah resiko yang disebabkan oleh factor bahaya dan ketidak pastian dapat diminimalisir, semua dapat diukur secara spesifik dan dicarikan solusi serta dapat membuat rencana cadangan yang terbaik. Tuhan yang mempunyai taksir, tapi manusia yag berusaha, melakukan perencanaan adalah salah stu usaha yang dapat manusia lakukan. Maka buatlah rencana sedetail mungkin dan kerjakan dengan sungguh-sungguh.
            Bagaimana cara membuat rencana perjalanan yang baik? berikut ulasannya.
Ketika datang ide untuk berpetualang di alam dalam otak, maka buatlah konsep umum untuk perencanaannya, yaitu dengan 5W 1H.
·         WHAT (apa)
Menjelaskan bentuk perjalanan, contoh : pendakian kepuncak gunung
·         WHERE (dimana)
Menjelaskan lokasi perjalanan, contoh : gunung argopuro
·         WHO (siapa)
Menjelaskan siapa saja yang terlibat didalam perjalan, contoh : 5 orang
·         WHY (mengapa)
Menjelaskan tentang tujuan diadaknnya perjalan, contoh : untuk liburan
·         HOW (bagaimana)
Menjelaskan tengtang bagaimana sebuah perjalanan dilakukan, contoh : pendakian 5 orang ke gunung Argopuro via jalur baderan bermi, hari pertama mulai mendaki dari pos baderan, bermalam di Cikasur, hari kedua melanjutkan perjalanan ke Alun-alun Lonceng dan bermalam disana, hari keempat muncak dan kemudian turun di taman hidup, hari kelima pulang melalui bremi.
Lalu bagaimana tahap-tahap melakukan perencanaan perjalanan itu? Secara sederhana tahapan merencanakan perjalanan itu dapat dijabarkan seperti berikut :
       I.            Pra perjalanan
·         Mencari data informasi secara lengkap
·         Mengurus administrasi dan perizinan
·         Mengumpulkan dana
·         Memenuhi peralatan dan menyiapkan perbekalan
·         Meyiapkan mental, fisik, dan keterampilan
    II.            Saat Perjalanan
·         Menganalisa jalur lintasan
·         Membuat jalur lintasan
·         Merencanakan waktu dan kecepatan tempuh
·         Menyusun rencana logistic
·         Menyusun rencana transportasi dan akomodasi
 III.            Pasca perjalanan
·         Megatur waktu istirahat dan cek kesehatan
·         Menyelesaikan administrasi dan lporan
·         Mengolah hasil dokumentasi
·         Mengurus peralatan perjalanan.

Dengan mengetahui kemampuan yang harus dimiliki saat melakukan kegiatan alam terbuka atau aktifitas outdor atau wisata alam, dan melakukan perencanaan sebelum melakukan kegiatan, diharapkan kecelakaan yang tak diinginkan apapun bentuknya dapat dihindarkan atau dapat diminimalisir resikonya. Alam diciptakan tuhan untuk dinikmati oleh makhluknya, tapi juga harus dijaga agar keindahanya dapat bertahan lama. Jadi bagi anda yang akan melakukan wisat alam, janganlah merusaknya demi kesenangan sesaat. Salam lestari!!!
oleh : si.aldan
Sumber : buku panduan praktis navigasi darat MAHAPENA FEB Univ. JEMBER

Komentar